HARUSKAH LULUSAN PJKR MENJADI GURU???
HARUSKAH LULUSAN PJKR MENJADI GURU???
Apa itu
PJKR??. Mungkin sebagian dari kalian ada yang belum tau dan ada yang
mengetahiunya atau bahkan kalian yang bergelut dalam salah satu jurusan yang
ada di fakultas ilmu keolahragaan di UNNES ini sendiri.
Bagi kalian
yang belum tau apa PJKR itu, PJKR adalah Pendidikan Jasmani Kesehatan dan
Rekreasi salah satu jurusan yang ada di Fakultas Ilmu Keolahragaan di
Universitas Negeri Semarang yang didalamnya terdapat dua prodi yaitu PJKR itu
sendiri dan PGPJSD. Adapun jurusan PJKR
UNNES memiliki tujuan sebagai berikut:
1. Penyelenggaraan
Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi Fakultas Ilmu
Keolahragaan Universitas Negeri Semarang bertujuan : Mewujudkan peningkatan
sumber daya manusia yang profesional di bidang Pendidikan Jasmani, Kesehatan
dan Rekreasi
2. Mewujudkan
peningkatan kualitas Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi melalui
kegiatan penelitian serta pengabdian kepada masyarakat
3. Mewujudkan
pengembangan karya inovatif di bidang Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan
Rekreasi yang relevan dengan kebutuhan masyarakat
4. Mewujudkan
kerjasama yang saling menguntungkan dengan berbagai pihak di tingkat nasional,
regional, dan internasional
5. Mewujudkan
peran serta dalam pembangunan olahraga nasional, melalui penerapan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi terkini
Selain itu lulusan PJKR UNNES
haruslah mempunyai kompetensi sebagai berikut:
- Lulusan
Jurusan Pendidikan Jasmani Kesehatan Dan Rekreasi menguasai ilmu Pembelajaran
Pendidikan Jasmani dan Olahraga di semua jenjang pendidikan, dan memiliki
kemampuan untuk melakukan penelitian dalam bidang Penjas dan olahraga, serta
terampil menerapkan dalam pengabdian kepada masyarakat.
- Dalam
mewujudkan tujuan dan memenuhi kompetensi diatas mahasiswa pjkr diajar oleh
dosen-dosen yang berkompeten dalam bidangnya, selain itu mahasiswa dibekali
banyak keterampilan antara lain mempelajari banyak cabang olahraga, dasar-dasar
cabang olahraga, biomekanika olahraga, cara mengajar penjas yang baik dan benar
di sekolah dari persiapan sampai tahap evaluasi sesuai dengan kurikulum yang
berlaku, cara melakukan penelitian yang baik untuk menunjang perkembangan
penjas dan olahraga, selain bekal untuk menjadi guru yang kompeten dan
professional, mahasiwa juga dibekali dengan beberapa matakuliah yang mendukung
lulusan dari mahasiswa PJKR tidak hanya bias menjadi guru melainkan bisa juga
bekerja dibidang lain, mata kuliah tersebut antara lain adalah sport
entrepreneurship, sport journalism, massage, sport entertainment dan event
organizer, dari matakuliah diatas kita bias mengetahui bahwa lulusan dari
mahasiswa PJKR bisa bekerja tidak hanya menjadi guru, melainkan bisa juga
menjadi jurnalis olahraga, even organizer, measure, bahkan menjadi wirausaha
yang bisa menciptakan lapangan pekerjaan bagi orang lain, yang tentunya masih
dalam bidang olahraga ataupun tidak.
-
Banyak
jurnalis olahraga yang tidak berasal dari jurusan olahraga, alangkah lebih
baiknya apabila yang menjadi jurnalis adalah orang olahraga itu sendiri, karena
sesuai dengan bidangnya, dan juga lebih mengerti tentang bidang tersebut,
selain jurnalis bisa juga menjadi presenter atau komentator dalam suatu
pertandingan. Penyelenggaraan even pertandingan olahraga pun sama, banyak juga
dari lulusan bukan olahraga yang mengelolanya, apabila lulusan olahraga bisa
mengadakan dan melaksanakan suatu even olahraga pastilah pelaksanaannya lebih
baik lagi karena mereka mengerti dan memang itu bidang mereka, dan dalam
pengadaan even olahraga pun melibatkan banyak pihak diberbagai bidang, antara
lain penyewaan prasarana olahraga, penyediaan sarana oahraga dan lainnya yang
bisa menjadi lahan usaha bagi mahasiwa lulusan olahraga untuk menciptakan
wirausahawan dibidang olahraga sekaligus membuka lapangan pekerjaan bagi orang
lain, tidak hanya berwirausaha lewat menjual berupa barang saja, namun bisa
menawarkan jasa seperti measure yang pasti sangat dibutuhkan dalam suatu event
untuk penanganan atlet, measure pun juga dibutuhkan dalam suatu club untuk
menangani atlet yang cidera dan menjaga kebugaran tubuh atlet juga.
- Bisa
juga lulusan dari pjkr menjadi konsultan gizi untuk atlet, karena kebutuhan
gizi setiap atlet pada masing-masing cabang olahraga berbeda sesuai dengan
kebutuhannya, selain itu bisa juga sebagai psikolog untuk atlet, karena untuk
menjadi atlet yang baik tidak hanya memerlukan skill namun juga mental yang
baik pula, disinilah peran psikolog dilakukan, selain bisa dilakukan oleh
pelatih atau orang tua juga untuk mendukung mental atlet yang baik.
-
Dengan
banyaknya bekal keterampilan yang diberikan untuk lulusan PJKR, diharapkan
lulusan PJKR tidak hanya berfikiran untuk menjadi guru saja, karena semakin
ketatnya persaingan untuk menjadi guru dan semakin meningkatnya standar
kompetensi yang harus dipenuhi untuk menjadi guru, lulusan PJKR mempunyai
alternative lain dalam mencari pekerjaan, bahkan bisa menciptakan lapangan
pekerjaan sendiri. Selain itu pada kenyataannya banyak lulusan mahasiwa PJKR
yang juga bisa menjadi Tentara, Polisi karena kelebihan dari kekuatan fisik
mereka, selain itu banyak juga yang menjadi pegawai bank, kantor-kantor atau
bahkan lembaga atau dinas, bisa juga menjadi dosen, pelatih, atau banyak lagi
pekerjaan yang lainnya.
-
Jadi
untuk kalian mahasiswa PJKR janganlah risau apabila kalian nantinya saat lulus
tidak bisa menjadi guru, kalian mempunyai banyak alternative pekerjaan yang
lain, dengan bekal banyak keterampilan yang kalian miliki selama kalian kuliah.
Lulusan PJKR juga tidak akan kalah bersaing dengan lulusan-lulusan jurusan
lainnya dalam dunia kerja, karena banyaknya keterampilan yang dimiliki, jadi
jangan hanya berfikir setelah kalian lulus hanya menjadi guru saja ya, tapi
juga berfikir untuk peluang kerja yang lainnya. (ABS 065)
Leave a Comment